TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menyatakan bahwa tak ada matahari kembar di partainya. Matahari Partai Demokrat merupakan tujuan. Adapun Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono mejadi tokoh utama di partai berlambang Mercy itu.
»Masak SBY dibandingkan dengan anak kecil, Anas," kata Anas dalam wawancara khusus "Perlawanan Anas" di RCTI yang ditayangkan Rabu dinihari tadi.
Anas mengungkapkan pernah berseberangan dengan SBY. Namun ia menganggap itu sebagai dinamika politik yang biasa. Kata Anas, »Perbedaan itu dianggap keluar dari loyalitas."
Anas menganggap tak ada yang aneh dari perbedaan sikap dalam menjalankan tugas sebagai ketua umum dalam kewenangan di Majelis Tinggi. »Tidak ada yang aneh," kata Anas. »Ada keputusan politik yang beda perspektif, kan biasa, itulah partai. Tapi kadang itu dilihat sebagai keluar dari garis loyalitas."
Anas mengaku merasa bahwa SBY menganggap Anas tak loyal terhadap Partai. »Yang saya rasakan seperti itu," kata dia. »Ya, dianggap tidak loyal. Saya jelaskan ini tidak terkait loyalitas, tapi dinamika biasa saja. Saya berharap beliau (SBY) bisa mengerti dan memahami."
Dalam wawancara tersebut, Anas mengungkapkan pula perihal pertemuan Majelis Tinggi Demokrat. Saat itu Anas menolak isi pidato SBY, yang meminta Ketua Umum berkonsentrasi pada kasus hukumnya di KPK. »Kalimat itu tidak relevan," kata Anas. Namun Majelis tetap menggunakan kalimat tersebut.
WANTO
Baca juga
Sebut Kasus Anas Peristiwa Politik, Mahfud Dikritik
Rapat Demokrat Singgung Kongres Luar Biasa
Ketemu Anwar, Anas Bicarakan Century?
Anas Mundur, Bagaimana Nasib Caleg Demokrat?
PPATK Telusuri Rekening Para Pemain Hambalang
Anda sedang membaca artikel tentang
Anas Merasa SBY Anggap Anas Tak Loyal
Dengan url
https://hukumseo.blogspot.com/2013/02/anas-merasa-sby-anggap-anas-tak-loyal.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Anas Merasa SBY Anggap Anas Tak Loyal
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Anas Merasa SBY Anggap Anas Tak Loyal
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar