MERDEKA.COM. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar rekonstruksi perkara korupsi Bansos di Pengadilan Negeri (PN) Bandung. Rekonstruksi yang dihadiri keempat tersangka antara lain, hakim Setyabudi Tedjocahyono, Asep Triatna, Toto Hutagalung dan Herry Nurhayat.
Pantauan merdeka.com di lokasi, Rabu (3/7), keempat tersangka itu tiba dengan mobil tahanan sekitar pukul 09.05 WIB. Rekonstruksi itu dijaga polisi lengkap dengan senjata laras panjang. Petugas membentuk barikade membuka ruang jalan untuk keempat tersangka itu. Satu demi satu mereka keluar dimulai dari Asep Triatna, Toto Hutagalung, Setyabudi Tedjocahyono, dan Herry Nurhayat.
Para tersangka mengenakan rompi oranye bertuliskan tahanan KPK, tampak tertunduk ketika bidik kamera mengarah ke wajahnya. Setyabudi cs langsung memasuki ruang mediasi namun tak lama, Toto dan Setyabudi bergeser ruang wakil panitera. Rekontruksi bersifat tertutup. Dalam rekontruksi hadir sekitar 10 penyidik dengan rompi krem khas KPK.
Rekontruksi suap hakim merupakan kilas balik ketika KPK menangkap tangan Hakim Setyabudi pada 23 Maret 2013 lalu yang menerima duit Rp 150 juta dari Asep Triatna. Asep merupakan sopir yang diperintahkan Toto Hutagalung untuk menyuap dalam perkara Bansos Pemkot Bandung yang ditangani Setyabudi.
Sumber: Merdeka.comAnda sedang membaca artikel tentang
Rekonstruksi korupsi Bansos dijaga polisi bersenjata lengkap
Dengan url
https://hukumseo.blogspot.com/2013/07/rekonstruksi-korupsi-bansos-dijaga.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Rekonstruksi korupsi Bansos dijaga polisi bersenjata lengkap
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Rekonstruksi korupsi Bansos dijaga polisi bersenjata lengkap
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar